Nas: “Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang. Akan datang malam ketika tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.” (ay.4).
Dalam ayat 4 bacaan kita, Yesus mengajak orang percaya (“semua manusia”) untuk melakukan tugas pekerjaan (pelayanan) yang dipercayakan kepada mereka selama masih siang. “Selama masih siang”, artinya selama manusia hidup di dunia, manusia harus menggunakan “kesempatan” yang Tuhan berikan, sebelum kematian atau akhir zaman tiba. Ketika kematian tiba kita tidak bisa lagi dapat bekerja.
”Akan datang malam”, melambangkan keadaan setelah kematian atau akhir zaman, dimana hidup manusia berakhir. Setelah kematian tidak ada lagi kesempatan bagi manusia untuk dapat bekerja, berusaha, berkarya, beraktivitas melayani dan melakukan hal- hal yang berkaitan dengan kehendak Allah. Kesempatan itu berakhir dengan datangnya kematian.
Melalui firman Tuhan ini kita diingatkan bahwa waktu kita hidup di dunia hanya sementara. Ada waktunya dimana kita akan mengalami kematian. Kita semua tidak tahu kapan kematian itu datang. Itulah sebabnya selama kita hidup, kita dipanggil untuk menggunakan waktu hidup yang Tuhan anugerahkan dengan sebaik-baiknya. Masa hidup adalah masa anugerah yang Tuhan berikan untuk bekerja, berkarya dan melayani.
Kesempatan (waktu) yang Tuhan berikan bagi kita, tidak pernah akan kembali lagi. Ada banyak hambatan, tantangan dan godaan yang dapat menyeret kita, untuk tidak menggunakan waktu atau kesempatan yang diberikan-Nya untuk memuliakan Tuhan. Mulailah setiap pagi dengan membaca, merenungkan firman-Nya dan berdoa, supaya aktivitas, pekerjaan, karya dan pelayanan kita (di setiap hari) selalu kita lakukan hanya untuk kemuliaan-Nya.
Doa: Terima kasih Tuhan untuk hidup yang Tuhan berikan. Biarlah saya dapat menggunakan waktu anugerah kehidupan yang Tuhan berikan untuk memuliakan-Mu. AMIN.
SELAMAT MEMASUKI MINGGU YANG BARU (siz).
Pdt. Sealthiel Izaak STh.,MSi.
BEKERJA SELAMA MASIH SIANG.